Perbedaan Gross Weight vs Nett Weight dalam Pengiriman Barang

Gross weight adalah istilah dalam bidang logistik yang wajib dipahami jika Anda hendak mengirim barang. Gross weight sendiri memiliki pengertian yaitu perhitungan gabungan antara berat kendaraan dengan berat muatan yang diangkut. Ini menjadi hal yang patut diperhitungkan ketika Anda hendak melakukan pengiriman barang untuk mencegah terjadinya kecelakaan akibat muatan overweight.
Ada beberapa peraturan terkait kapasitas muatan yang akan mempengaruhi biaya pengiriman secara keseluruhan. Untuk itu memperhatikan keamanan pengiriman sangat bergantung pada kapasitas muatan. Selain itu untuk mematuhi beberapa regulasi penting, jika ternyata tidak sesuai dengan penilaian bea cukai dan pajak, ini tentu akan dikenakan biaya pinalti atau tambahan.
Pengertian Gross Weight atau Berat Kotor
Gross Weight, atau berat kotor adalah berat barang yang dihitung bersamaan dengan kemasan dan material pendukung barang tersebut. Dimana kontribusi berat kotor atau gross weight sendiri tentu mempengaruhi harga pengiriman. Berat kotor juga termasuk dalam menghitung kubikasi hingga volume barang.
Material tambahan juga termasuk ke dalam perhitungan gross weight yang dimana material tambahan produk ini juga termasuk pengaman pengiriman barang. Dimana ini tentunya akan berkontribusi terhadap total biaya pengiriman. Jika barang tidak terlalu besar memang biaya pengiriman tidak terasa berat, namun sebaliknya jika pengiriman skala besar. Sudah jelas ini akan mempengaruhi harga pengiriman industri.
Memperhitungkan biaya Gross Weight membantu perencanaan khususnya dalam segi efisiensi logistik. Hal ini dapat mencangkup seperti jenis transportasi yang bisa digunakan, rute pengiriman, jadwal hingga penggunaan sumber daya yang diperlukan. Termasuk dalam pertimbangan pengelolaan gudang dan penyimpanan, sehingga perkiraan demikian membantu estimasi terjadinya overloading, distribusi tidak seimbang yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan barang.
Pengertian Net Weight (Berat Bersih)
Net Weight, atau berat bersih, merupakan konsep penting dalam industri logistik dan pengiriman barang. Istilah ini merujuk pada berat murni dari barang itu sendiri, tanpa mempertimbangkan faktor tambahan seperti kemasan, palet, atau material pendukung lainnya. Berat bersih ini secara eksklusif menyoroti berat aktual dari produk atau barang yang dikirim.
Dalam konteks pengiriman dan penanganan logistik, Net Weight sering menjadi dasar dalam menentukan berbagai aspek operasional. Misalnya, dalam mengevaluasi kebutuhan ruang penyimpanan, perencanaan transportasi, dan pengaturan pengiriman, Net Weight memberikan gambaran yang jelas mengenai berapa banyak berat yang secara fisik akan diangkut. Hal ini sangat penting karena bisa mempengaruhi keputusan terkait dengan jenis transportasi yang akan digunakan, rute pengiriman, hingga estimasi waktu pengiriman.
Selain itu, dalam aspek keuangan dan administratif, Net Weight sering kali dijadikan dasar dalam penghitungan biaya pengiriman, khususnya dalam kasus di mana tarif ditentukan berdasarkan berat barang. Dalam industri tertentu, seperti makanan atau bahan kimia, berat bersih juga sangat krusial karena berhubungan dengan standar dan regulasi tertentu, seperti labelisasi produk dan kepatuhan terhadap standar keselamatan.
Perbedaan Gross Weight & Nett Weight
Berbeda dengan Gross Weight, Nett Weight adalah berat murni dari barang itu sendiri yang tidak dimasukkan dengan lapisan barangnya. Berat barang ini hanya mengacu pada bahan baku yang akan dikirimkan. Namun, untuk menjadi patokan utama perhitungan berat barang adalah massa total produk Gross Weight. Berikut adalah contoh perhitungan Gross Weight dan Nett Weight:
Perusahaan hendak mengirimkan 100 kardus pakaian, dengan keterangan bebrat bersih setiap kardus yaitu 5 kg. Berikut adalah perhitungan barang yang akan dikenakan:
Berat bersih setiap kotak: 5 kg
Berat kemasan per kotak: 0.5 kg
Penggunaan Palet: 10 kg
Dari percontohan berat ini, kita tidak hanya memikirkan total berat per 1 kotak 5.5 kg saja. Namun, untuk total keseluruhan berat yaitu 15.5 kg karena disertai dengan penggunaan palet untuk melindungi masing-masing kardus pakaian. Dengan demikian untuk 100 kardus pakaian maka tota berat 100 kardus tersebut adalah sebagai berikut:
(Berat bersih setiap kotak x jumlah kotak) + (jumlah palet x jumlah kotak)
(5 x 100) + (10 x 5) = 550
Jadi, berat kotor atau Gross Weight dari keseluruhan kardus pakaian tersebut adalah 550 kg.
Lalu bagaimana dengan net weight? Untuk menghitung Net Weight (Berat Bersih) dalam contoh ini, kita akan mengabaikan berat tambahan dari kemasan dan palet, fokus hanya pada berat murni dari barang yang dikirim. Dalam kasus ini, kita menghitung berat bersih dari 100 kardus pakaian.
Berikut adalah perhitungan Net Weight:
Berat bersih setiap kotak (kardus pakaian): 5 kg
Jumlah kardus: 100 kardus
Maka, perhitungan Net Weight dilakukan sebagai berikut:
Net Weight = Berat bersih setiap kotak × Jumlah kardus
Net Weight= 5kg×100= 500 kg
Jadi, total Net Weight untuk 100 kardus pakaian adalah 500 kg. Ini menunjukkan bahwa berat murni dari pakaian yang akan dikirim adalah 500 kg, tidak termasuk berat tambahan dari kemasan dan palet.
Perbandingan Hasil Perhitungan Gross Weight dan Net Weight:
Gross Weight (Berat Kotor): 550 kg
Net Weight (Berat Bersih): 500 kg
Perbedaan 50 kg ini merupakan kontribusi berat dari kemasan dan palet, yang penting dalam perhitungan biaya pengiriman dan kepatuhan terhadap regulasi pengiriman. Proses ini menunjukkan pentingnya memahami kedua konsep ini dalam industri logistik.
Pentingnya Gross Weight dan Net Weight dalam Logistik - Dan Peran Vital TMS!
Memahami Gross Weight dan Net Weight adalah fundamental dalam logistik, namun untuk mencapai efisiensi logistik yang sebenarnya, sebuah sistem manajemen transportasi (TMS) yang handal adalah kunci utama. Untuk itu, perkenalkan EasyGo, TMS yang akan mengubah cara Anda mengelola armada bisnis.
Tingkatkan Efisiensi Logistik Anda dengan EasyGo
Apakah Anda ingin merevolusi pengelolaan armada di bisnis Anda? EasyGo adalah solusi yang Anda butuhkan! Kami menawarkan fleksibilitas yang luar biasa dan penyesuaian mendalam untuk memenuhi berbagai kebutuhan operasional dan manajerial Anda. Sistem terintegrasi kami cocok untuk bisnis berbagai ukuran, memungkinkan pengelolaan armada yang lebih efisien, dengan fitur pelacakan real-time yang mengurangi biaya dan memudahkan perencanaan pengeluaran operasional Anda.
Bagi bisnis skala besar, EasyGo Premium menawarkan TMS canggih, manajemen pemeliharaan yang efektif, dan laporan detail untuk menjaga operasional armada Anda tetap optimal.
Jangan Lewatkan Kesempatan untuk Mengakselerasi Efisiensi Bisnis Logistik Anda
Bergabunglah dengan para pelaku bisnis yang telah memilih EasyGo untuk meningkatkan efisiensi operasional mereka. Hubungi kami sekarang untuk konsultasi gratis, dan temukan bagaimana EasyGo dapat mendukung transformasi operasional Anda. EasyGo - Solusi efisien untuk setiap tantangan logistik Anda.